Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi, Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Melalui Pengembangan SDM Pemerintah Daerah Provinsi Kepulauan Riau
DOI:
https://doi.org/10.61401/relevansi.v7i2.105Kata Kunci:
motivasi kerja, gaya kepemimpinan, budaya organisasi, kepuasan kerja pegawaiAbstrak
Gaya kepemimpinan, motivasi dalam berkerja serta displin kerja pegawai merupakan permasalahan klasik yang dihadapi oleh berbagai organisasi dalam mencapai target kinerja, karenanya SDM yang terus dikembangkan menjadi salah satu kunci agar roda organsasi dalam berjalan sesuai harapan, pegawai yang tidak merasa nyaman dalam bekerja, tidak mampu meningkatkan karir, serta tekanan kerja yang terlalu berat tidak akan mampu melaksanakan tanggung jawab secara optimal. Penelitian yang dilakukan saat ini dimaksudkan melihat seberapa besar pengaruh gaya kepemimpinan, motivasi, dan displin kerja terhadap kinerja pegawai melalui pengembangan SDM dilingkungan Pemerintah Daerah Provinsi Kepulauan Riau dengan jumlah populasi 5.108 orang, sedangkan sampel diambil 290 dengan metode convenience sampling, responden diberikan kuisioner yang disebar via link Google Form dengan lama pengumpulan data sekitar satu bulan, kemudian data diolah dan dianalisis lebih lanjut. Berdasarkan hasil pengolahan data menunjukkan bahwa hasil uji hipotesis pada variabel gaya kepemimpinan, motivasi, disiplin kerja, dan pengembangan SDM terhadap kinerja pegawai berpengaruh signifikan, hal ini sebagaimana telah ditunjukkan dalam hasil uji t. Hasil yang sama ditunjukan pada uji F, yakni terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan pada variabel gaya kepemimpinan, motivasi, disiplin kerja, dan pengembangan SDM terhadap variabel kinerja pegawai. Berikutnya pada hasil uji hipotesis variabel intervening semua regresi menunjukkan hubungan yang signifikan antar variabel sesuai dengan persyaratan. Selanjutnya pada hasil pengujian besaran nilai adjusted R2 adalah 0,615 yang berarti bahwa variabel gaya kepemimpinan, motivasi, dan disiplin kerja dan pengembangan SDM yang digunakan secara umum mampu memberikan 61,5% pengaruh terhadap kinerja pegawai. Namun demikian penelitian ini masih banyak keterbatasan jumlah sampel yang masih terlalu sedikit dari jumlah populasi, variabel yang digunakan terbatas. Rekomendasi yang dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam penelitian selanjutnya adalah dalam pemilihan sampel khususnya untuk respondent bisa difokuskan berdasarkan OPD Pemerintah Daerah Provinsi Kepulauan Riau.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Creative Commons Attribution 4.0 International License / CC BY 4.0

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.




